Tips Jadi Seorang Pembalap Crosser yang Handal-Grasstrack ialah salah satu balapan garuk tanah yang dicintai para kaula muda, namun tak lepas dari itu semuanya ingin selalu tampil primak di arena sirkuit dan ingin juara dilain sisi baik fisik atau kebugaran tubuh dan motor juga salah satu paling utama. Yuk kita lihat modifikasi moto cross dan tips dibawah ini untuk menjadi seorang crosser atau pembalap yang handal.
Motor nan digunakan dalam kejuaraan ini ialah motor nan sudah dimodifikasi agar sinkron buat perlombaan. Bagaimana bentuk modifikasinya dan apa saja tips buat menjadi pembalap atau crosser yang handal,
Modifikasi Motor
Sudah banyak bengkel-bengkel motor nan menawarkan jasa dalam memodifikasi motor buat kebutuhan grasstrack. Kebanyakan sepakat bahwa performa mesin menjadi persoalan nomor dua, nan primer ialah konstruksi rangka motor. Ini sebab di grasstrack tak mengutamakan top speed, melainkan percepatan nan cepat dan tenaga nan besar. Kebutuhan akan kerja shock nan maksimal juga perlu diperhatikan mengingat ini bukan digunakan buat lintasan nan beraspal.
Kreativitas dari mekanik/bengkel dan pembalap merupakan hal nan paling primer dalam memodifikasi motor nan digunakan dalam grasstrack ini. Sebab belum ada pabrik motor nan spesifik memproduksi motor buat grasstrack.
1. Olah Raga Medan lintasan nan dilalui dalam kejuaraan grasstrack sangatlah berat. Untuk itu perlu latihan dengan melakukan olah raga nan bisa melatih kekuatan fisik pembalap. Olahraga bisa menjadikan tubuh pembalap lebih sehat, kuat dan memiliki stamina nan tinggi. Dengan kondisi fisik nan terlatih, maka diharapkan pembalap dengan mudah melewati rintangan nan ada pada medan lintasan. Contoh olah raga nan bisa dilakukan ialah renang, lari, skipping, atau latihan fisik di gym.
2. Pola Makan Pola makan seorang pembalap haruslah dijaga sebab makanan mempengaruhi kondisi fisik pembalap. Makan sinkron pola kesehatan yaitu tiga kali sehari dengan makan makanan nan bergizi. Perbanyak makan buah dan sayur-sayuran agar kondisi fisik lebih baik. Minum air putih sebelum memulai pertandingan dan sesudahnya agar tubuh tak mengalami kehilangan cairan tubuh .
3. Kesehatan Kesehatan sangat krusial bagi diri pembalap. Jika kesehatan sedang tak fit maka pembalap tak akan diizinkan buat mengikuti kejuaraan nan diadakan. Selain itu jika kondisi tubuh kurang sehat maka akan mempengaruhi performa pembalap saat mengendarai motornya di lintasan. Dengan demikian pembalap harus selalu menjaga kesehatan tubuhnya. Kesehatan bisa dijaga dengan melakukan pola hayati sehat, pembalap juga harus melakukan cek kesehatan secara rutin ke dokter nan ahli, serta meminum suplemen kesehatan.
4. Latihan Pembalap tentunya harus melakukan latihan terlebih dahulu sebelum melakukan pertandingan secara langsung. Latihan dengan menggunakan motor nan akan dikendarai menjadi pilihan nan tepat. Dengan melakukan latihan, pembalap bisa mengenal dan terjadi penyesuaian dengan motor nan akan digunakan tersebut. Latihan pada berbagai jenis medan grasstrack juga menjadi pilihan agar pembalap terbiasa berkendara di berbagai jenis lintasan.
5. Disiplin dan Percaya Diri Sikap disiplin dan percaya diri juga harus diperhatikan oleh seorang pembalap. Dalam suatu pertandingan grasstrack tentunya terdapat berbagai macam anggaran nan mengaturnya, buat itu pembalap harus disiplin dalam mengikuti aturan-aturan tersebut. Jangan sampai, pembalap harus mengalami diskualifikasi sebab ketidakdisiplinannya. Selain itu, seorang pembalap juga harus percaya diri agar bisa menjadi aura positif bagi seorang pembalap, ia akan nyaman saat mengikuti pertandingan.
6. Sosial Pergaulan Pembalap harus pandai-pandai memilih pergaulan, jangan sampai berteman dengan orang-orang nan kurang baik. Misalnya orang nan sering ngedugem atau orang nan suka minuman keras, ini tentunya sangat berpengaruh pada kondisi pembalap. Jika seorang pembalap suka dengan global malam, maka dihawatirkan ia akan kurang konsentrasi saat mengikuti pertandingan. Juga minuman keras sangat tak baik buat kondisi tubuh pembalap. Bergaul dengan pembalap nan sudah senior bisa menjadi pilihan nan lebih baik. Sebagai pebalap senior tentunya ia memiliki pengalaman dan wawasan nan lebih luas dibandingkan dengan pembalap nan masih junior. Dengan demikian ia bisa memberikan petuah atau nasehat agar pembalap junior bisa meningkatkan kualitas diri menjadi seorang pembalap.
7. Motivasi Diri Seorang pembalap harus pandai-pandai dalam memotivasi diri sendiri, hal ini krusial sebab motivasi diri mempengaruhi sikap dalam suatu kejuaraan. Bila sang pembalap sangat termotivasi maka akan berpengaruh postif terhadap kekuatan diri buat menjadi juara. Pembalap tak boleh cepat puas dengan kesuksesan nan telah ia capai, ia harus terus berusaha buat menjadi lebih baik lagi. Dengan terus selalu berusaha, pembalap akan menjadi lebih berhasil lagi dalam meniti karirnya. Motivasi diri bisa dilakukan dengan cara membuat suatu fokus tujuan nan ingin dicapai oleh seorang pembalap. Ia bisa membuat planning karir nan ingin dilalui, misal pada tahun pertama ingin menjadi pemenang dalam suatu kejuaraan lokal, pada tahun kedua ingin mengikuti kejuaraan nasional dan tahun-tahun selanjutnya juga perlu direncanakan. Dengan membuat planning karir tersebut, tentunya pembalap akan lebih termotivasi agar daat mencapai impiannya tersebut.
8. Perawatan Motor Selalu melakukan perawatan motor nan digunakan dalam pertandingan grasstrack merupakan salah satu hal nan tak kalah penting. Jangan sampai pembalap mengalami suatu keraguan terhadap kondisi motor nan akan dikendarainya. Melakukan pengecekan saat sebelum pertandiangan dan sesudahnya menjadi pilihan nan baik buat meminimalisir kerusakan. Selain itu juga perlu dilakukan pengecekan seluruh komponen motor secara berkala agar kondisi motor selalu baik. Demikianlah wawasan tentang motor grasstrack dan kejuaraan nan ada di Indonesia, semoga memberikan kegunaan bagi Anda nan membaca.
Motor nan digunakan dalam kejuaraan ini ialah motor nan sudah dimodifikasi agar sinkron buat perlombaan. Bagaimana bentuk modifikasinya dan apa saja tips buat menjadi pembalap atau crosser yang handal,
1. Olah Raga Medan lintasan nan dilalui dalam kejuaraan grasstrack sangatlah berat. Untuk itu perlu latihan dengan melakukan olah raga nan bisa melatih kekuatan fisik pembalap. Olahraga bisa menjadikan tubuh pembalap lebih sehat, kuat dan memiliki stamina nan tinggi. Dengan kondisi fisik nan terlatih, maka diharapkan pembalap dengan mudah melewati rintangan nan ada pada medan lintasan. Contoh olah raga nan bisa dilakukan ialah renang, lari, skipping, atau latihan fisik di gym.
2. Pola Makan Pola makan seorang pembalap haruslah dijaga sebab makanan mempengaruhi kondisi fisik pembalap. Makan sinkron pola kesehatan yaitu tiga kali sehari dengan makan makanan nan bergizi. Perbanyak makan buah dan sayur-sayuran agar kondisi fisik lebih baik. Minum air putih sebelum memulai pertandingan dan sesudahnya agar tubuh tak mengalami kehilangan cairan tubuh .
3. Kesehatan Kesehatan sangat krusial bagi diri pembalap. Jika kesehatan sedang tak fit maka pembalap tak akan diizinkan buat mengikuti kejuaraan nan diadakan. Selain itu jika kondisi tubuh kurang sehat maka akan mempengaruhi performa pembalap saat mengendarai motornya di lintasan. Dengan demikian pembalap harus selalu menjaga kesehatan tubuhnya. Kesehatan bisa dijaga dengan melakukan pola hayati sehat, pembalap juga harus melakukan cek kesehatan secara rutin ke dokter nan ahli, serta meminum suplemen kesehatan.
4. Latihan Pembalap tentunya harus melakukan latihan terlebih dahulu sebelum melakukan pertandingan secara langsung. Latihan dengan menggunakan motor nan akan dikendarai menjadi pilihan nan tepat. Dengan melakukan latihan, pembalap bisa mengenal dan terjadi penyesuaian dengan motor nan akan digunakan tersebut. Latihan pada berbagai jenis medan grasstrack juga menjadi pilihan agar pembalap terbiasa berkendara di berbagai jenis lintasan.
5. Disiplin dan Percaya Diri Sikap disiplin dan percaya diri juga harus diperhatikan oleh seorang pembalap. Dalam suatu pertandingan grasstrack tentunya terdapat berbagai macam anggaran nan mengaturnya, buat itu pembalap harus disiplin dalam mengikuti aturan-aturan tersebut. Jangan sampai, pembalap harus mengalami diskualifikasi sebab ketidakdisiplinannya. Selain itu, seorang pembalap juga harus percaya diri agar bisa menjadi aura positif bagi seorang pembalap, ia akan nyaman saat mengikuti pertandingan.
6. Sosial Pergaulan Pembalap harus pandai-pandai memilih pergaulan, jangan sampai berteman dengan orang-orang nan kurang baik. Misalnya orang nan sering ngedugem atau orang nan suka minuman keras, ini tentunya sangat berpengaruh pada kondisi pembalap. Jika seorang pembalap suka dengan global malam, maka dihawatirkan ia akan kurang konsentrasi saat mengikuti pertandingan. Juga minuman keras sangat tak baik buat kondisi tubuh pembalap. Bergaul dengan pembalap nan sudah senior bisa menjadi pilihan nan lebih baik. Sebagai pebalap senior tentunya ia memiliki pengalaman dan wawasan nan lebih luas dibandingkan dengan pembalap nan masih junior. Dengan demikian ia bisa memberikan petuah atau nasehat agar pembalap junior bisa meningkatkan kualitas diri menjadi seorang pembalap.
7. Motivasi Diri Seorang pembalap harus pandai-pandai dalam memotivasi diri sendiri, hal ini krusial sebab motivasi diri mempengaruhi sikap dalam suatu kejuaraan. Bila sang pembalap sangat termotivasi maka akan berpengaruh postif terhadap kekuatan diri buat menjadi juara. Pembalap tak boleh cepat puas dengan kesuksesan nan telah ia capai, ia harus terus berusaha buat menjadi lebih baik lagi. Dengan terus selalu berusaha, pembalap akan menjadi lebih berhasil lagi dalam meniti karirnya. Motivasi diri bisa dilakukan dengan cara membuat suatu fokus tujuan nan ingin dicapai oleh seorang pembalap. Ia bisa membuat planning karir nan ingin dilalui, misal pada tahun pertama ingin menjadi pemenang dalam suatu kejuaraan lokal, pada tahun kedua ingin mengikuti kejuaraan nasional dan tahun-tahun selanjutnya juga perlu direncanakan. Dengan membuat planning karir tersebut, tentunya pembalap akan lebih termotivasi agar daat mencapai impiannya tersebut.
8. Perawatan Motor Selalu melakukan perawatan motor nan digunakan dalam pertandingan grasstrack merupakan salah satu hal nan tak kalah penting. Jangan sampai pembalap mengalami suatu keraguan terhadap kondisi motor nan akan dikendarainya. Melakukan pengecekan saat sebelum pertandiangan dan sesudahnya menjadi pilihan nan baik buat meminimalisir kerusakan. Selain itu juga perlu dilakukan pengecekan seluruh komponen motor secara berkala agar kondisi motor selalu baik. Demikianlah wawasan tentang motor grasstrack dan kejuaraan nan ada di Indonesia, semoga memberikan kegunaan bagi Anda nan membaca.
0 Response to "Tips Jadi Seorang Pembalap Crosser yang Handal"
Post a Comment